Menghabiskan uang hanya Rp110 ribu untuk makan mungkin terdengar sangat mustahil.
Tetapi, pria bernama Daniel Tay ini bisa melakukannya.
Dilansir Tribunnews dari Asia One, Daniel adalah seorang pencari "harta karun" di tempat sampah.
Daniel akan mencari-cari makanan yang bisa digunakan serta barang-barang lain yang masih bisa dipakai.
Selain itu, Daniel juga seorang "freegan", penganut gaya hidup anti konsumerisme, dan meminimalkan sampah-sampah untuk menjaga lingkungan.
Pria 38 tahun ini mengungkapkan, "Seorang freegan adalah orang yang menghabiskan uang sedikit mungkin, mencoba mendapatkan sesuatu dengan cara gratis."
Menurut Daniel, menjadi seorang pemungut sampah di Singapura sangatlah memungkinkan.
Sebab, ada banyak sekali barang yang ditemukan di tempat sampah dalam kondisi bagus.
Mungkin, di negara lain tidak bisa seperti itu karena sampah tetaplah sampah.
Tiap bulan, Daniel hanya menghabiskan pengeluaran untuk hal-hal yang diperlukan, seperti tagihan, investasi dan hipotek.
Meski Daniel sering membeli makan untuk kucingnya, ia malah jarang membeli makan untuk diri sendiri.
Faktanya, ia hanya menghabiskan total 8 dollars atau Rp110 ribu untuk makanan tahun kemarin.
Gaya hidup Daniel ini bermula pada tahun 2016 ketika ia bertemu dengan seorang pria bernama Colin.
Colin telah terlebih dahulu menjalani freegan selama satu tahun, Daniel pun menjadi terinspirasi dan ingin mencoba.
Daniel memulai perjalanannya dengan menghubungi tetangga untuk memberi sisa makanan padanya.
Para tetangga pun dengan senang hati memberikannya daripada hanya dibuang ke tempat sampah.
Setiap pagi, Daniel menemukan banyak makanan di depan pintunya.
Hubungannya dengan para tetangga pun makin akrab.
Daniel mendapat banyak roti, buah dan sayuran.
Selain itu, kebutuhan harian lain seperti pakaian dan alat-alat mandi pun bisa dengan mudah ia dapatkan di tempat sampah.
Ia pun tidak pernah pilih-pilih makanan sehingga mudah baginya untuk mengkonsumsi apapun yang ia punya.
Selain itu, Daniel juga tidak memiliki anak sehingga tidak ia tidak perlu mengkhawatirkan apapun selain dirinya sendiri.
SUMBER: TRIBUNNEWS.COM